Terkadang
Terkadang, kita memang harus pergi.
Meninggalkan seseorang, meninggalkan tempat, meninggalkan kenangan.
Terkadang, kita memang harus pergi.
Mencari hal baru, mencari kegiatan berbeda dari biasanya.
Sejatinya, kita tidak akan selamanya dengan orang yang sama, tempat yang sama, apalagi kenangan yang sama.
Setiap waktu yang bergerak, mau tidak mau akan merubah kita.
Merubah tujuan hidup kita, merubah kenyamanan kita.
Sesuatu yang baru akan terus kita temui disetiap detik waktu yang tersisa.
Mau ataupun tidak, hal itu akan tetap terjadi.
Hanya kita yang dapat menentukan. Menerima dengan terpaksa atau mengikhlaskannya.
memang
BalasHapussejak awal manusia di dunia
perpisahan tlah ditakdirkan
seperti Adam yang dijauhkan dari Hawa
Bukan berarti karena tak boleh bersama
cuma
demi mengenal tiap sudut dunia
dan menciptakan kenangan baru untuk diceritakan bersama
*ini aku lagi ngomong apah*
*standingapplause* (/^^)/
HapusTerkadang kita juga bisa kembali kesuatu tempat yang sama. Terkadang ihlas terkadang juga terpaksa.
BalasHapusTerkadang, sekuat apapun kita berencana. Toh Tuhan yang menentukan segalanya. menerima dengan ikhlas, atau terpaksa.
Hapus